Rabu, 22 November 2017

Membangun Keluarga Harmonis

Menurut Stinnet dan De Frain (Hawari, 2004) mengemukakan enam aspek mengenai keharmonisan keluarga, yaitu :

1.Menciptakan kehidupan beragama.
Menciptakan kehidupan beragama sangatlah penting karena dalam beragama distu didalamnya terdapat norma-norma terkait moral dan etika. Dari beberapa penelitian mengemukakan bahwa suatu keluarga kurang religius maka dalam kehidupannya sering terdapat penyimpangan dan pertentangan antar keluarga. Ketika pertentangan tersebut menimbulkan keributan maka anak-anak akan merasa risih sehingga tidak nyaman untuk tinggal dirumah, dan kemungkinan anak akan mencari tempat lain yang sekiranya membuat nyaman dibandingkan dengan tempat tinggalnya sendiri.

2. Mempunyai waktu bersama keluarga
Keluarga sudah seharusnya memiliki waktu untuk berkumpul bareng, entah sekedar berkumpul, ngobrol, makan-makan dan menemani anak untuk bermain dan mendengarkan cerita-cerita mereka. Dengan seperti ini anak akan merasakan yang namanya kasih sayang dan perhatian dari orang tua sehingga anak merasa betah tinggal di rumah.

3. Mempunyai komunikasi yang baik antar anggota keluarga
Rasa aman dalam usia remaja akan tercipta ketika dalam keluarganya terjalin kerukunan. Selain itu terjalinnya komunikasi yang baik antara orang tua dan anak yang dimana melalui komunikasi ini permasalahan seorang anak dapat terpecahkan entah masalah yang timbul dari diri sendiri ataupun akibat dari luar. Selain itu orang tua juga harus mampu berperan sebagai teman dengan tujuan agar anak lebih bebas untuk berkeluhkesah mengenai masalahnya. sebab dengan seorang teman kita merasa bebas untuk menceritakan semu problem yang ada.

4. Saling menghargai antar sesama anggota keluarga
Keluarga adalah tempat paling pertama untuk mendapatkan pendidikan termasuk pendidikan tentang menghargai sesama anggota keluarga ataupun orang lain. Keluarga harus mampu menghargai perbedaan terkait prinsip dan juga mengajarkan interaksi dengan lingkungan luas sedini mungkin.

5. Kualitas dan kuantitas konflik yang minim.
Suatu keluarga yang didalamnya sering terjadi perselisihan dan percekcokan maka suasana dalam keluarga tidak akan nyaman lagi. Dalam keluarga harmonis setiap anggota keluarga berusaha menyelesaikan masalah dengan kepala dingin dan mencari penyelesaian terbaik dari setiap permasalahan tanpa adanya amarah.

6. adanya hubungan erat antar anggota keluarga
Dalam suatu keluarga hubungan komunikasi sangat dibutuhkan. perlu adanya kerukunan dan  penyambungan rasa kekeluargaan sehingga suatu keluarga dapat dijadikan tempat yang paling utama dalam kehidupan masing-masing individu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar